Datang di Tanah Marapu, Sicoklat Bundar Diperiksa Karantina Pertanian

Berita - 24 Jan 2022 | 14:56:30 WITA

Diposting Oleh : Muhammad Taufik Kamil


Datang di Tanah Marapu, Sicoklat Bundar Diperiksa Karantina Pertanian
Konten ini diproduksi oleh Tim Humas Balai Karantina Pertanian Kelas I Kupang.

Pergantian tahun akan selalu diwarnai dengan berbagai fenomena, salah satunya adalah kenaikan harga pangan, tidak terkecuali telur. Sicoklat bundar ini sempat membuat masyarakat sedikit merogoh kocek dalam untuk membelinya. Biasanya, keadaan itu hanya berlangsung sementara  dan akan kembali normal setelah beberapa pekan dari pergantian tahun.

Waikelo - (10/01) Untuk memastikan bahan pangan tersebut sehat dan layak dikonsumsi, sebanyak 9500 kg telur asal Surabaya diperiksa oleh Pejabat Karantina Pertanian Kupang Wilayah Kerja Pelabuhan Laut Waikelo. Selama hampir 3 hari KM. Hilmi membawa media pembawa tersebut melintasi berbagai pulau untuk sampai di Pulau Sumba.

"Kesehatan, kelayakan, dan kelengkapan dokumen media pembawa adalah hal utama yang harus kami perhatikan sebelum keluar dari wilayah pelabuhan. Kami pastikan bahwa media pembawa telah siap untuk dikonsumsi oleh masyarakat," ungkap Vera Lobo selaku Dokter Hewan Karantina Wilayah kerja Waikelo

Ditempat terpisah, Yulius Umbu Hunggar Selaku Kepala Karantina Pertanian Kupang mengungkapkan, "Pelayanan prima akan selalu diberikan oleh karantina pertanian guna memastikan bahwa media pembawa yang dilalulintaskan sehat, layak dikonsumsi dan sesuai dengan persyaratan perkarantinaan."

SobatQ, mari jaga negeri ini dari ancaman Hama Penyakit Hewan Karantina dengan Lapor Karantina.

#LaporKarantina
#KarantinaPertanianKupang