Motaain (8/9) - Karantina Pertanian Kupang Wilayah Kerja Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain mendapat kunjungan dari beberapa Kepala Program Studi Universitas Pertahanan (UNHAN) Republik Indonesia pada Rabu pagi. Kunjungan ini disambut dengan hangat oleh pejabat karantina pertanian di wilayah kerja tersebut.

UNHAN RI telah membuka Politeknik Pertahanan di Kabupten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT). Terdapat 7 program studi Diploma III yaitu, Teknik Penangkapan Ikan, Teknik Pengolahan Produk Perikanan, Teknik Permesinan Kapal, Budidaya Tanaman Perkebunan, Budidaya Lahan Kering, Peternakan, serta Agribisnis Perikanan dan Kelautan.

Tujuan utama pembukaan 7 Program Studi Diploma III Politeknik Pertahanan adalah memberdayakan wilayah pertahanan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan. Tujuan ini juga selaras dengan program pemerintah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, terutama di wilayah-wilayah yang terisolasi.

"Selain untuk bersilaturahmi, tujuan kami berkunjung yaitu untuk memperkenalkan UNHAN RI beserta program studinya, serta kami berharap Karantina Pertanian Kupang bisa berpartisipasi untuk memberikan materi dasar terkait perkrantinaan dan hal-hal dasar mengenai kesehatan hewan dan tumbuhan, mengingat beberapa program studi di UNHAN RI ada kaitannya dengan hal tersebut", ungkap Kol. Laut Kartoli, Kaprodi Budidaya Pertanian Lahan Kering (BPLK).

Penanggungjawab Wilker Motaain, Nina Liban menyampaikan, "Kami dengan senang hati berpartisipasi untuk pembentukan generasi penerus bangsa di Politeknik Pertahanan UNHAN RI terutama dalam hal perkarantinaan dan kesehatan hewan maupun tumbuhan, dalam hal ini akan saya sampaikan lebih lanjut dengan pimpinan Karantina Pertanian Kupang."

#PatuhKarantina
#KarantinaPertanianKupang