Kupang (20/08) - Bertempat di ruang kerja Direktur Intelkam POLDA NTT, Kepala Karantina Pertanian Kupang bersama Kepala Pertanian Ende didampingi Subkoordinator Pengawasan dan Penindakan Karantina Pertanian Kupang lakukan pertemuan mengenai tindak lanjut Perjanjian Kerjasama antara Badan Karantina Pertanian (BARANTAN) dan Badan Intelijen Keamanan Kepolisian Republik Indonesia (BAINTELKAM POLRI). Perjanjian Kerjasama ini diawali oleh adanya nota kesepahaman antara POLRI dan BARANTAN terkait bantuan pengamanan dan penegakan hukum dalam mendukung program pembangunan pertanian.

Dalam kunjungannya, Yulius Umbu Hunggar memaparkan, bahwa perjanjian kerjasama ini merupakan pedoman para pihak dalam rangka sinergitas pelaksanaan tugas dan fungsi intelijen. Selain itu, perjanjian kerjasama ditujukan untuk mendukung pelaksanaan tugas pengawasan terhadap penyelenggaraan tindakan perkarantinaan. Lebih lanjut dipaparkan, ruang lingkup perjanjian kerjasama ini meliputi pertukaran data dan/atau informasi, operasi intelijen, penyelidikan dan pengamanan intelijen, peningkatan kapasitas sumberdaya manusia serta pemanfaatan prasarana dan sarana.

Direktur Intelkam POLDA NTT, Komisaris Besar Polisi Jan Wynand Imanuek Makatita, menyambut hangat kunjungan tersebut. "Perjanjian kerjasama ini harus disambut baik oleh seluruh pihak sebagai upaya meningkatkan sinergitas antar lembaga. Selanjutnya kami akan mempersiapkan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis dalam pelaksanaannya di lapangan, serta menginstruksikan kepada seluruh jajaran di bawahnya agar dapat mewujudkan dan meningkatkan hubungan kerjasama tersebut," pungkas Jan.

#PatuhKarantina
#KarantinaPertanianKupang