Provinsi Nusa Tenggara Timur sebagai produsen ternak di Indonesia menyajikan makanan khas dari daging yang diasapkan atau lebih dikenal dengan se'i. Olahan daging ini awalnya dibuat menggunakan daging babi hutan. Masyarakat NTT dahulu percaya jika rasa dibuat dari babi hutan liar lebih nikmat dibandingkan babi ternak. Seiring perkembangan jaman banyak masyarakat mulai menikmati citarasa makanan satu ini, tidak terkecuali negara tetangga Timor Leste.

Mota'ain (3/3) Pejabat Karantina Pertanian Kupang wilayah kerja (wilker) Pos Lintas Batas  Negara (PLBN) Mota'ain melakukan pemeriksaan terhadap 5 kg daging se'i babi yang akan dilalulintaskan ke negera tetangga menggunakan kendaraan pribadi. Dipastikan sehat serta memenuhi persyaratan, daging se'i diterbitkan Sertifkat Sanitasi Produk Hewan (KH12) dan siap untuk dibawa ke Timor Leste.

Nina Liban sebagai penanggung jawab wilker Mota'ain sekaligus dokter hewan karantina yang memeriksa mengungkapkan, "Produk hewan yang akan dilalu lintaskan beragam. Semua produk hewan telah kami lakukan pemeriksaan ketat dan kami pastikan telah terbebas dari HPHK."

SobatQ, pastikan produk hewan bawaan anda telah lapor karantina agar mencegah penyebaran HPHK.

#Gratieks
#KarantinaPertanianKupang